RSUD dr Agoesdjam Raih Predikat Paripurna

Teks foto
PARIPURNA : Direktur RSUD dr Agoesdjam Ketapang, Feria Kowira, berfoto bersama Sekda Ketapang didampingi Asisten 3 dan Kadis Kesehatan ketika memperlihatkan piagam akreditasi Paripurna dari Kementrian Kesehatan, beberapa waktu lalu.

KETAPANG, MENITNEWS.id – Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Agoesdjam Ketapang berkomitmen terus melakukan pembenahan guna meningkatakan pelayanan terhadap masyarakat. Komitmen peningkatan pelayanan itu sebagai bukti keseriusan pihak rumah sakit dalam melayani pasien.

Direktur RSUD Agoesdjam Ketapang, dr Feria Kowira, mengatakan pembenahan menjadi salah satu kewajiban pihaknya agar rumah sakit dapat memberikan kenyamanan bagi para pasien. “Pembenahan ini bukan cuma soal sarana bangunan, tapi juga prasarana berupa peralatan serta sumber daya manusia. Semua harus sejalan agar RSUD Agoesdjam bisa terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, terutama para pasien,” katanya.

Feria menjelaskan, buah dari hasil pembenahan yang dilakukan dalam kurun waktu 1,5 tahun belakangan di antaranya keberhasilan RSUD Agoesdjam Ketapang mendapatkan predikat akreditasi Paripurna dari Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Penghargaan tersebut diterima rumah sakit milik pemerintah daerah itu diterima beberapa waktu lalu.

“Sebelumnya akreditasi masih Utama. Berkat komitmen bersama semua pihak untuk membenahi rumah sakit, puji tuhan kita meraih Akreditasi Paripurna per-Desember 2022 lalu untuk pertama kalinya. Tentu akreditasi ini harus menjadi motivasi untuk terus kita melakukan perbaikan-perbaikan,” ungkapnya.

Feria menambahkan, meskipun sudah meraih akreditasi Paripurna, namun masih banyak pekerjaan yang menjadi tantangan agar predikat dapat terus dipertahankan serta agar masyarakat mendapat rasa nyaman selama berada di rumah sakit.

“Rumah sakit ini masalahnya komplek. Tidak mudah menanangani sendiri. Jadi perlu kerja sama semua pihak, termasuk masyarakat dalam memberikan saran dan kritik membangun dengan berani menyampaikan masukan secara langsung ke manajemen rumah sakit agar bisa menjadi bahan evaluasi untuk dilakukan perbaikan,” harapnya. (*)

Berita Terkait